15 isi ceramah tarawih singkat dengan tema ramadan yang bermakna dan penuh pelajaran. Di bulan ramadan identik dengan salat tarawih kemudian dilanjutkan dengan ceramah oleh para ustaz maupun pendakwah yang dikumandangkan di tiap-tiap masjid. Ceramah sendiri merupakan salah satu bentuk dakwah untuk menyampaikan ilmu agama yang mengandung pesan-pesan kabikan dan meningkatkan pemahaman tentang ajaran Islam. Saat ini seringkali Anda mencari tentang teks ceramah singkat yang dapat dijadikan sebagai referensi Anda untuk mengisi ceramah selama bulan ramadan. Berikut 15 contoh ceramah tarawih singkat yang dapat Anda contoh pada artikel berikut ini!

15 Ceramah Tarawih Singkat Tema Ramadhan

1. Ceramah Tentang Keutamaan Ramadan

Ramadan merupakan bulan yang penuh berkah, karena semua amal pada bulan ini dilipatgandakan pahalanya. Rasulullah Saw. bersabda, “Barangsiapa berpuasa di bulan Ramadan dengan pebuh keimanan dan mengharap pahala, maka akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu” (HR. Bukhari & Muslim). Dengan demikian, kita harus memanfaatkan bulan ini dengan sebaik-baiknya.

2. Puasa Sebagai Pelatihan Kesabaran

Jadikan puasa di bulan ramadan sebagai bentuk melatih kesabaran diri, sebab puasa bukan hanya tentang menahan lapar dan haus tetapi juga melatih kesabaran mengendalikan emosi Dalam hadist Rasulullah Saw. bersabda, “Puasa adalah perisai, maka janganlah berkata keji dan jangan bertindak bodoh,” (HR. Bukhari & Muslim). Dengan begitu, orang yang mampu menjaga kesabarannya dalam ramadan akan lebih mudah menjalani kehidupan sehari-hari dengan penuh ketenangan.

3. Keistimewaan Malam Lailatul Qadar

Lailatul Qadar merupakan malam yang lebih baik dari seribu bulan. Allah SWT. berfirman, “Malam kemuliaan itu lebih baik daripada seribu bulan” (QS. Al-Qadar: 3). Oleh karena itu, kita dianjurkan untuk memperbanyak ibadah, terutama di sepuluh malam terakhir Ramadan dengan mengharapkan mendapatkan malam yang penuh keberkahan ini.

4. Hikmah Zakat dan Sedekah

Ramadan mengajarkan kita untuk lebih peduli terhadap sesama dengan menunaikan zakat dan memperbanyak sedekah. Rasulullah Saw. dikenal dengan orang yang paling dermawan, terutama di bulan Ramadan. Zakat dan sedekah tidak hanya membersihkan harta, tetapi juga mendekatkan kita kepada Allah SWT.

5. Keutaman Salat Tarawih

Salat tarawih merupakan ibadah sunnah yang sangat dianjurkan selama bulan Ramadan. Rasulullah Saw. bersabda, “Barang siapa yang melaksanakan salat malam di bulan Ramadan dengan iman dan mengharap pahala, maka dosanya yang telah lalu akan diampuni” (HR. Bukhari & Muslim). Salat ini menjadi momentum untuk mendekatkan diri kepada Allah dengan memperbanyak ibadah.

6. Menjaga Lisan dan Hati

Puasa tidak hanya sekadar menahan lapar, tetapi juga menjaga lisan dari perkataan yang sia-sia dan hati dari penyakit seperti iri dan dengki. Rasulullah Saw. bersabda, “Barang siapa tidak meninggalkan perkataan dusta dan perbuatan dusta, maka Allah tidak butuh pada puasanya hanya menahan makan dan minum,” (HR. Bukhari). Oleh karena itu, kita harus lebih berhati-hati dalam berbicara dan berbuat.

7. Konsistensi Dalam Ibadah

Ramadan adalah bulan latihan untuk membiasakan diri dalam beribadah. Rasulullah Saw. bersabda, “Amalan yang dicintai oleh Allah adalah yang dilakukan secara terus menerus meskpiun sedikit, “(HR. Bukhari & Muslim). Setelah Ramadan berakhir, hendaknya kita tetap menjaga kebiasaan baik yang telah dilakukan selama bulan suci ini.

8. Doa Mustajab di Bulan Ramadan

Salah satu keistimewaan Ramadan adalah dikabulkannya doa. Rasulullah Saw. bersabda, “Tiga doa yang tidak tertolak yaitu doa orang yang berpuasa, doa pemimpin yang adil, dan doa orang yang terzalimi,” (HR. Tirmidzi). Oleh karena itu, manfaatkan Ramadan untuk memperbanyak doa dan memohon ampunan kepada Allah SWT.

9. Menjadi Pribadi Yang Lebih Baik

Ramadan bukan hanya tentang menahan lapar dan haus, tetapi juga tentang meningkatkan kualitas diri. Kita harus menjadikan Ramadan sebagai momentum untuk berubah menjadi pribadi yang lebih baik dengan meninggalkan kebiasaan buruk dan memperbanyak amal saleh.

10. Idulfitri Sebagai Simbol Kemenangan

Idulfitri merupakan hari kemengana bagi mereka yang telah menjalanai Ramadan dengan penuh keimanan. Rasulullah Saw. bersabda, “Bagi orang yang berpuasa ada dua kebahagiaan yaitu kebahagiaan saat berbuka dan kebahagiaan saat bertemu dengan Tuhannya,” (HR. Bukhari & Muslim). Kemenangan sejati adalah ketika kita keluar Ramadan dengan hati yang labih bersih dan iman yang lebih kuat.

11. Menggapai Taqwa di Bulan Ramadan

Tujuan utama dari beribadah puasa adalah mencapai derajat taqwa. Allah SWT berfirman, “Wahai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa,” (QS. Al-Baqarah: 183). Oleh karena itu, kita harus menjadikan Ramadan sebagai momen introspeksi diri dan peningkatan ketakwaan.

12. Keutaman Membaca Al-Quran

Ramadan adalah bulan diturunkannya Al-Quran, sehingga kita dianjurkan untuk memperbanyak membacanya. Rasulullah Saw. bersabda, “Sebaik-baiknya kalian adalah yang belajar Al-Quran dan mengajarkannya,” (HR. Bukhari). Membaca dan memahami Al-Quran akan menambah keimanan dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.

13. Menyambut Ramadan Dengan Hati Yang Bersih

Sebelum memasuki bulan Ramadan, kita harus membersihkan hati dari dendam dan kebencian. Rasulullah Saw. bersabda, “Tidak akan diangkat amal ibadah seseorang yang masih memiliki permusuhan dengan saudaranya kecuali ia berdamai,” (HR. Muslim). Dengan hati yang bersih, ibadah kita akan lebih khusyuk dan diterima oleh Allah SWT.

14. Menghindari Perbuatan yang Membatalkan Pahala Puasa

Selain menahan lapar dan haus, kita juga harus menghindari perbuatan yang dapat mengurangi atau bahkan membatalkan pahala puasa, seperti ghibah, dusta, dan maksiat lainnya. Rasulullah Saw. bersabda, “Betapa banyak orang yang berpuasa, namun tidak mendapatkan apa-apa dari puasanya kecuali lapar dan haus,” (HR. Ahmad). Oleh karena itu, kita harus menjaga diri darii hal-hal yang dapat merusak nilai ibadah kita.

15. Berusaha Meraih Ampunan Allah SWT.

Ramadan adalah kesempatan emas untuk meraih ampunan Allah SWT. Rasulullah Saw. bersabda, “Barang siapa yang berpuasa Ramadan dengan penuh keimanan dan mengharapkan pahala, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni,” (HR. Bukhari & Muslim). Oleh karena itu, kita harus memperbanyak istigfar dan memohon ampunan kepada Allah SWT. agar keluar dari Ramadan dalam keadaan bersih dari dosa.

Jual Merchandise Untuk Ramaikan Ceramah Tarawih Ramadan

Dalam meramaikan kegiatan selama Ramadan, rasanya kurang lengkap tanpa Merchandise dari Kreasi Muda Indonesia. Sebagai produsen plakat, souvenir, dan medali, KMI siap membersamai kebutuhan acara Ramadan Anda untuk kenang-kenangan pengisi ceramah tarawih ramadan. Anda bisa juga beli satuan maupun bundling sesuai dengan kebutuhan budget Anda. Keunggulan Merchendise dari Kreasi Muda Indonesia:

1. Bisa custom desain sesuai kebutuhan.
2. Memfasilitasi hingga 50 desain lebih.
3. Terbuat dari material kayu, stainless steel, dan akrilik dengan kualitas tinggi.
4. Tersedia garansi pengiriman dan garansi produk.
5. Menyediakan layanan satu hari jadi atau one day service.
6. Gratis konsultasi.
7. Terbuat dengan mesin-mesin yang menghasilkan vandel berpresisi.
8. Harga dapat disesuaikan dengan budget.

Tunggu apalagi? Dapatkan sekarang merchandise dan souvenir dari Kreasi Muda Indonesia dengan menghubungi Admin kami melalui WhatsApp untuk negosiasi harga lebih lanjut. Anda juga dapat melihat pricelist katalog produk kami di sini. Dan dapatkan informasi terbaru dari kami di www.kreasimudaindonesia.com.