Artikel ini memuat informasi tentang cara bermain woodball. Woodball adalah olahraga yang mungkin masih terdengar asing bagi sebagian orang, namun sebenarnya memiliki konsep yang menarik dan mudah dipelajari. Olahraga ini menggabungkan unsur teknik, ketepatan, dan strategi yang mirip dengan golf, tetapi menggunakan alat dan lapangan yang berbeda. Bagi Anda yang baru mengenal olahraga ini, memahami cara bermain woodball menjadi langkah pertama yang penting sebelum mulai berlatih. Dalam artikel ini, kita akan membahas secara lengkap mulai dari sejarah singkat woodball, peraturan dasar, teknik bermain, hingga perlengkapan yang dibutuhkan. Simak panduannya berikut ini!
Jual Piala Kejuaraan Untuk Turnamen Woodball
Berikut pilihan piala kejuaraan yang ditawarkan oleh Kreasi Muda Indonesia. Kreasi Muda Indonesia sendiri merupakan produsen piala kejuaraan yang eksklusif dan premium yang berlokasi di Kota Surakarta, Jawa Tengah. Berikut rekomendasi piala kejuaraan eksklusif dan premium:






- Tanpa minimal order
- Ada harga khusus jika pembelian dalam jumlah banyak.
- Pengerjaan plakat cepat dan tepat.
- Bisa kirim ke seluruh Indonesia.
Tunggu apalagi? Dapatkan plakat anniversary dari Kreasi Muda Indonesia sekarang dengan menghubungi Admin kami melalui WhatsApp untuk negosiasi harga lebih lanjut. Anda juga dapat melihat pricelist katalog produk kami di sini. Dan dapatkan informasi terbaru dari kami di www.kreasimudaindonesia.com.

Tertarik Untuk Bikin Piala Kejuaraan Custom Untuk Bermain Woodball?

Di Kreasi Muda Indonesia siap buatkan mockup desain piala kejuaraan dengan cepat dengan hasil yang memuaskan. Atau kalau Anda panitia turnamen sudah punya desain, kirimkan saja ke kami karena siap kami wujudkan!
Apa Itu Woodball?
Woodball merupakan olahraga yang berasal dari Taiwan pada tahun 1990-an, diciptakan oleh Weng Ming-hui dan Kuang Chu Young. Olahraga ini dimainkan dengan cara memukul bola kayu menggunakan pemukul khusus (mallet) agar bola tersebut melewati gawang (gate) dalam jumlah pukulan sesedikit mungkin. Woodball bisa dimainkan secara indoor maupun outdoor, baik oleh individu (single), pasangan (double), maupun tim. Kini, woodball telah diakui oleh berbagai organisasi olahraga internasional dan sering dipertandingkan di berbagai kejuaraan dunia.
Peralatan Bermain Woodball
Sebelum memahami cara bermain woodball, penting untuk mengenal peralatan dasarnya terlebih dahulu. Berikut perlengkapan yang digunakan dalam permainan ini:
1. Mallet (Pemukul)
Alat ini terbuat dari kayu dengan bentuk menyerupai palu besar. Bagian kepala mallet digunakan untuk memukul bola, sedangkan gagangnya berfungsi untuk mengontrol arah pukulan.
2. Bola Kayu
Bola dalam woodball terbuat dari kayu keras dengan diameter sekitar 9,5 cm dan berat sekitar 250-300 gram. Warna bola biasanya disesuaikan dengan pemain atau tim.
3. Gate (Gawang)
Gate adalah target utama yang harus dilalui bola. Terbuat dari dua tiang kayu dengan jarak sekitar 15 cm dan di tempatkan di setiap fairway.
4. Lapangan (Fairway)
Fairway adalah lintasan tempat bola dipukul. Panjang tiap fairway bervariasi, mulai dari 30 hingga 100 meter tergantung kategori pertandingan.
5. Skor Card dan Penanda Bola (Marker)
Skor card digunakan untuk mencatat jumlah pukulan, sementara marker berfungsi menandai posisi bola ketika permainan dihentikan sementara.
Aturan Dasar Permainan Woodball
Berikut beberapa aturan umum dalam permainan woodball yang perlu diketahui oleh pemula:
- Jumlah fairway, biasanya terdapat 12 hingga 24 fairway dalam satu pertandingan. Setiap fairway memiliki tingkat kesulitan dan jarak berbeda.
- Jumlah pukulan, setiap pemain memiliki batas maksimum pukulan untuk satu fairway, biasanya 10 pukulan. Jika bola belum masuk gate setelah batas tersebut, pemain harus melanjutkan ke fairway berikutnya dengan mencatat skor maksimum.
- Posisi bola, jika bola keluar dari lintasan (out of bounds), pemain harus mengembalikannya ke titik terakhir dengan tambahan satu pukulan penalti.
- Urutan bermain yang ditentukan secara undian atau hasil dari fairway sebelumnya. Pemain dengan jumlah pukulan lebih sedikit akan mendapat giliran lebih dahulu pada fairway berikutnya.
- Menang atau kalang, pemanang adalah pemain atau tim dengan total pukulan paling sedikit setelah seluruh fairway diselesaikan.
Teknik Dasar Bermain Woodball
Untuk dapat bermain woodball dengan baik, pemain perlu menguasai beberapa teknik dasar berikut:
1. Grip (Pegangan Mallet)
Pegangan mallet sangat menentukan arah dan kekuatan pukulan. Pegang gagang mallet dengan kedua tangan, posisi tangan kiri di atas dan tangan kanan di bawah (untuk pemain tangan kanan).
2. Stance (Posisi Berdiri)
Berdirilah dengan kaki selebar bahu dan bola berada di tengah antara kedua kaki. Pastikan tubuh tetap seimbang agar pukulan stabil.
3. Swing (Ayunan Mallet)
Ayunan harus dilakukan dengan lembut, tidak terlalu cepat, dan fokus pada arah bola. Latih kecepatan ayunan agar bola tidak melenceng dari lintasan.
4. Putting (Pukulan Akhir)
Saat bola sudah dekat dengan gate, gunakan pukulan pendek dan terukur agar bola bisa tepat melewati gawang.
5. Kontrol Arah dan Kekuatan
Kunci utama dalam woodball adalah keseimbangan antara arah dan kekuatan pukulan. Semakin akurat kontrol pemain semakin sedikit pukulan yang dibutuhkan.